Rabu, 09 Mei 2012

Diferensiasi

Diferensiasi produk adalah penciptaan suatu produk atau citra produk yang
cukup berbeda dengan produk-produk yang telah beredar dengan maksud untuk
menarik konsumen
”.(Griffin, 2003:357)

Variabel Utama Diferensiasi produk
Perusahaan harus dapat mendiferensiasikan produknya agar dapat menghadapi persaingan yang semakin ketat diantara perusahaan-perusahaan yang memproduksi barang sejenis.
Variabel utama diferensiasi produk menurut Kotler (2003:318) adalah sebagai berikut:
  • Bentuk (Form) Produk bisa dideferensiasikan dalam bentuk, ukuran atau struktur fisik produk.
  • Keistimewaan/fungsi (Feature) Produk dapat ditawarkan dengan beberapa keistimewaan, karakteristik yang melengkapi fungsi dasar produk.
  • Kualitas kinerja (Performance Quality) Kualitas kinerja mengacu pada tingkat dimana karakteristik produk itu beroperasi. Yang ditetapkan sebagai satu dari empat tingkatan kualitas; rendah, rata-rata, tinggi, atau sangat tinggi
  • Kualitas kesesuaian (Conformance Quality) Kualitas kesesuaian mengacu pada tingkat dimana semua unit yang diproduksi identik dan memenuhi spesifikasi sasaran yang dijanjikan.
  • Daya Tahan (Durability) Adalah suatu ukuran usia operasi produk yang diharapkan dalam kondisi normal dan atau berat, yang menjadikan atribut bernilai bagi beberapa produk.
  • Keandalan (Reliability) Adalah ukuran kemungkinan suatu produk tidak akan rusak atau gagal dalam suatu periode waktu tertentu.
  • Mudah diperbaiki (Repairability) Adalah ukuran kemudahan memperbaiki suatu produk yang rusak atau gagal.
  • Gaya (Style) Menggambarkan penampilan dan perasaan produk itu bagi pembeli. Gaya memiliki keunggulan kompetitif yang sukar ditiru. Disisi negatif, gaya yang menarik tidak selalu menciptakan kinerja yang tinggi.
  • Rancangan (Design) Adalah totalitas dari keistimewaan yang mempengaruhi cara penampilan dan fungsi suatu produk dalam hal kebutuhan pelanggan. Dengan semakin ketatnya persaingan, rancangan akan menjadi salah satu cara yang paling ampuh untuk mendiferensiasikan


sumber:
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/23863/4/Chapter%20II.pdf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar